Berdasarkan informasi yang diperoleh Kriminalitas.com, kronologi kejadian bermula saat dua anggota Porli, Iptu Parwoto dan Bripka Sujanamahdi tengah melakukan tugas rutin mengatur lalu lintas di Jalan Perjuangan. Tiba-tiba melintas konvoi sepeda motor dan mobil dengan membawa bendera kuning dan dikawal oleh Provost Korps Marinir. Kemudian, perselisihan antara oknum TNI dan Polisi terjadi.
Diduga karena ada kendaraan dalam konvoi tersebut yang dikemudikan ugal-ugalan, Bripka Sujanamahdi menghentikan mobil tersebut. Diawali dengan pertanyaan tentang lokasi pemakaman Perwira yang ada di Wilayah Bekasi Utara, tiba-tiba ‘api peperangan’ disulut oleh salah seorang oknum Marinir dengan berteriak ‘Apa lo’ kepada Bripka Sujanamahdi dari dalam mobil.
Meski diprovokasi, Bripka Sujanamahdi tak menggubris kata-kata tersebut dan tetap memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan. Saat diperiksa kelengkapan surat, segerombolan anggota yang tergabung dalam Korps Marinir itu merasa tersinggung dan langsung memukulinya dengan brutal.
Kanit Lantas Polres Bekasi Kota Iptu Parwoto yang saat itu di lokasi langsung datang melerainya. Namun, bukannya meredakan kericuhan, kedatangan Parwoto malah membuat anggota Marinir lainnya berdatangan ke lokasi dan ikut memukuli kedua polisi itu hingga babak belur.
Akibatnya Bripka Sujanahmahdi menderita luka parah di pelipis nya. Sedangkan, Iptu Parwoto bibir nya jontor akibat kena bogem mentah oknum Marinir itu.
© kriminalitas.com
http://kriminalitas.com/arogan-oknum-marinir-pukuli-polisi-di-bekasi/
0 comments:
Post a Comment