Belati Blog.com

Informasi Mengenai Berita Islami, Teknologi, Kesehatan, dan Info Terkini

Tuesday, June 16, 2015

Margreith Ancam Agus : "Awas Jangan Ngomong-Ngomong di Luar, Kamu Atau Aku yang Mati"

Fakta baru terkait kasus pembunuhan sadis terhadap bocah 8 tahun Angeline semakin hari semakin terkuak satu persatu, kali ini pengacara Haposan Sihombing yang ditunjuk oleh pihak kepolisian untuk mendampingi penanganan Agustae tersangka pelaku pembunuhan terhadap Angeline. Ucapan kasar dan mengancam sempat keluar dari mulut Margreith saat Agustae dipecat oleh sebagai pembantu rumah tangga dari rumah Margreith pada bulan Mei lalu. Baca Juga : Kronologi Ditemukannya Jasad Angeline
Margreith Ancam Agus : "Awas Jangan Ngomong-Ngomong di Luar, Kamu Atau Aku yang Mati"
Margreith ibu angkat mendiang Angeline

Salah satu alasan pemecatan Agustae oleh Margreith karena ia memberikan izin kepada tim Komnas Perlindungan Anak untuk memasuki rumah di jalan Sedap Malam Denpasar Bali itu, padahal menurut Agustae sebagaimana diceritakan oleh Haposan tidak ada satupun orang luar yang diizinkan memasuki rumah itu.

Haposan menceritakan (15/06/2015) saat Agustae diusir dari rumah majikannya itu, Margreith berkata dengan nada mengancam kepada Agus “Awas kamu di luar ngomong-ngomong, diam saja. Awas..kamu atau aku yang mati, atau dua-duanya.” Keterangan Agus ini sudah disampaikan kepada pihak penyidik, menurut Haposan dari keterangan Agus ini pihak kepolisian bisa menggali lebih dalam lagi terkait keterlibatan orang selain Agus dalam pembunuhan Angeline. Baca Juga : Ini Otobiografi Bapak Angkat Angeline

Sebagaimana diketahui bahwa sampai saat ini, pihak kepolisian baru menetapkan satu tersangka saja terkait pembunuhan Angeline, yaitu eks pembantu rumah tangga di rumah Margreith yaitu Agustae, adapun Margreith ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian namun dengan tuduhan berbeda yaitu kasus penelantaran anak.

Margreith Ancam Agus : "Awas Jangan Ngomong-Ngomong di Luar, Kamu Atau Aku yang Mati" Rating: 4.5 Diposkan Oleh: ehwah

0 comments:

Post a Comment