Saat memberikan keterangan tambahan pada Rabu, 17 Juni 2015 kemarin kepada Polres Denpasar, satu-satunya tersangka pembunuhan bocah 8 tahun berdarah Banyuwangi itu Agustinus Tae memberikan pengakuan baru, Agus mengatakan bahwa sebenarnya yang melakukan pembunuhan terhadap Angeline adalah ibu angkatnya sendiri yaitu Margreith. Baca Juga : Akhirnya Margreith Ditetapkan Sebagai Tersangka
Hal ini sebagaimana diceritakan oleh pengacara Agus Haposan Sihombing kepada media, “Waktu kejadian itu, ibu angkat Angeline M (Margreith) memanggil A (Agustinus Tae) untuk mendatangi kamarnya lantas mengatakan telah membunuh Angeline.” ujar Haposan Kamis, 18 Juni 2015.
Saat itu Margreith sempat memberikan ancaman kepada Agus agar jangan sekali-kali menceritakan kejadian ini kepada siapapun, tidak hanya itu, Margreith sempat menjanjikan uang tunai sejumlah Rp. 100 juta asalkan Agus bersedia tutup mulut tidak memberitahu siapapun terkait kejadian ini .Baca Juga : Ini Ancaman Margreith Kepada Agustinus Tae
Keterangan terakhir yang diberikan Agus ini memang berbeda dengan keterangan-keterangan sebelumnya yang ia berikan kepada pihak penyidik Polres Denpasar, walaupun demikian sampai berita ini diturunkan Agus masih menjadi satu-satunya tersangka yang membunuh Angeline, sangkaan pembunuhan itu disertai dengan sangkaan perbuatan memperkosa korban.
Sementara itu pengacara ibu angkat Angeline Hotma Sitompul ketika dimintai komentarnya mengenai pengakuan terakhir Austinus Tae enggan memberikan banyak komentar, Hotma menekankan bahwa kliennya Margreith sama sekali tidak melakukan tindak pembunuhan terhadap anak angkatnya, “Klien saya (Margreith) tidak pernah melakukan pembunuhan.” ujar Hotma di markas Polres Denpasar Kamis, 18 Juni 2015.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya bahwa memang Margreith telah resmi ditetapkan sebagi tersangka namun dengan sangkaan yang berbeda bukan kasus pembunuhan akan tetapi terkait kasus penelantaran anak.
0 comments:
Post a Comment